Senin, 12 Februari 2018
STMIK Jabar
Miliki Mutu Lulusan Siap Terap
Sekolah Tinggi Manajemen Informatika dan Komputer Jawa Barat (STMIK Jabar) yang berlokasi di Jln. Soekarno-Hatta 777 Bandung, telp. (022) 7335108 adalah perguruan tinggi (PT) bidang teknologi informasi yang memiliki prioritas melahirkan lulusan berkualitas dan memiliki kompetensi yang baik.
Ketua STMIK Jabar, Dudung Abdulah, S.Pd., M.Si., menuturkan, berdirinya STMIK Jabar dibarengi oleh visi yang dimiliki PT ini yaitu menjadi PT yang unggul dalam bidang teknologi informasi dan komunikasi, dengan tetap berpegang teguh pada ajaran agama Islam serta berpihak kepada kearifan lokal.
Untuk menunjang visi itu, lanjut Dudung, STMIK Jabar mengemban misi untuk menyelenggarakan pendidikan bermutu tinggi dalam bidang teknologi informasi dan komunikasi kepada masyarakat. Lalu, menyiapkan sumber daya manusia berkualitas, profesional, kompeten, dan berdaya guna serta mampu melakukan inovasi dalam rekayasa perangkat lunak.
“STMIK Jabar juga memiliki visi melakukan penelitian dan pengabdian yang berhubungan dengan kebutuhan masyarakat dan stakeholders dalam memanfaatkan teknologi,” ujar Dudung, di ruang kerjanya, Jumat (10/2).
Dikatakannya, perguruan tinggi di bawah Yayasan Al-Ghifari ini memiliki dua program studi (prodi), yaitu Prodi Teknik Informatika S1 dan Prodi Sistem Informasi S1.
Selain bertujuan melahirkan lulusan berkualitas dan kompeten, terangnya, STMIK Jabar juga memiliki sasaran memiliki mutu lulusan yang siap terap, terserap, dan lulus tepat waktu.
“Waktu tunggu lulusan rata-rata dua bulan. Kemudian, rata-rata lulus 90 % (S1=48 bulan). Lulusan STMIK Jabar dijamin terampil merancang software dan hardware,” tuturnya.
Dudung menambahkan, alumni STMIK Jabar telah banyak diserap sebagai tenaga ahli teknologi informasi di berbagai instansi pemerintah dan perusahaan. Selain itu, alumni banyak yang berhasil menjadi entrepreneurship.
“Alumni STMIK Jabar juga memiliki kemampuan akademik yang baik untuk melanjutkan pendidikan ke program pascasarjana (S2), baik di dalam maupun di luar negeri,” imbuhnya. (dede suherlan)**
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar