Minggu, 04 Maret 2018

Dina


Berharap Universitas Al Ghifari Terdepan di Jawa Barat


Dina saat diwisuda
         Sudah lama Dina bercita-cita menjadi wartawan. Oleh sebab itu, sejak mahasiswa ia aktif di Lembaga Pers Mahasiswa, bahkan sempat menjadi Presiden Badan Penerbitan Pers Mahasiswa (BPPM)  Fisip, Universitas Pasundan (Unpas). Namun, nasib berkata lain, setelah lulus S-1 Hubungan Internasional, Unpas,  akhirnya justru menjadi akademisi. Sejak tahun 2005 Dina  direkrut menjadi Ketua Pusat Studi Perempuan dan Anak (Puspa) Universitas Alghifari selama dua tahun yang mengantarkannya menjadi dosen tetap Yayasan Al-Ghifari pada 4 Februari 2006.

Pada 2009 Dina tertarik masuk dunia politik dan menjadi Calon Anggota Legislatif (Caleg) DPRD Provinsi Jawa Barat dari Partai Golkar Daerah Pemilihan Kuningan-Ciamis-Banjar.  Kemudian, Dina meneruskan studi S-2 dan S-3 di Program Studi  Administrasi Publik, Universitas Padjadjaran. Lulus pada Mei 2017 dengan judul disertasi Koordinasi Antar-Organisasi dalam Penanganan Wilayah Sungai Citarum. Berkat judul disertasinya tersebut, Dina terpilih mewakili Universitas Al Ghifari sebagai salah seorang speaker dalam International Conference on Social Science and Humanities (ICSSH) yang diselenggarakan oleh Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) Jakarta pada Oktober 2016.

 Ulet, profesional, dan bisa menjaga nama baik institusi adalah faktor penting dalam menjalankan tugas barunya sebagai Sekretaris Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM)  Universitas Al Ghifari sejak  11 Februari 2016. Wanita asal Pandeglang Banten ini juga adalah salah seorang pemegang sertifikat Kementerian dalam Negeri untuk Pelatih Peningkatan Kapasitas Aparatur Pemerintahan Desa.

Sejak Bergelut di LPPM, seabrek kegiatan telah dijalaninya, di antaranya, menjadi Tenaga Ahli Kebijakan Publik dan Assesor dalam Rekruitmen Pegawai dan Seleksi Pegawai Esselon II pada beberapa kabupaten dan kota di Jawa Barat. Dalam organisasi kemasyarakatan, Dina aktif sebagai Wakil Bendahara Umum  Ikatan Cendekiawan Muslim se-Indonesia Muda (Icmi Muda) Pusat. Saat memasuki usia ke-37, Dina berharap usianya barokah untuk memajukan kampusnya dan menjadikan Universitas Al Ghifari sebagai kampus terdepan di Jawa Barat. (AZ)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar