 |
| Wakasek SMP Plus Al Aitaam |
Tiga tahun sudah Taufik menjadi Wakasek kesiswaan di SMP Plus Al-Aitaam. Dalam tugasnya membina siswa, Taufik selalu menggunakan cara yang berbeda bergantung latar belakang setiap siswa. Akan tetapi, tujuannya tetap sama, yaitu para siswa dapat mengikuti budaya yang diciptakan di sekolah ini.
Menurut pengakuannya, dulu dalam menyelenggarakan pendidikan di sekolah ini ada kendala yang berupa bercampur-baurnya sarana dan prasarana dengan SD dan SMK dalam satu lokasi yang sama di bawah naungan Yayasan Al-Aitaam. Akan tetapi, sekarang kendala itu sudah mulai dapat diatasi dengan peningkatan pembangunan, yaitu dengan dibangunnya benteng dan gerbang sekolah sehingga lebih mudah mengondisikan siswa.
Dalam hal ekstrakrikuler, siswa dibina oleh pembina yang ahli di bidangnya (profesional) supaya lebih kondusif dan lebih mudah untuk belajar, terlebih bisa meraih prestasi. Peserta didik diarahkan agar rutin berlatih dan belajar melakukan kaderisasi supaya siswa lebih mandiri dan mampu merangkul adik-adik kelasnya.
Beberapa prestasi yang diraih dalam bidang ekstrakurikuler adalah pernah menjadi Juara III Cerdas Cermat tingkat Gugus, Juara I Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ), Juara II Tahfidz tingkat Gugus, serta pernah mengirimkan perwakilan sebagai wakil dari Kabupaten Bandung dalam kegiatan Jambore Nasional.
Dalam memperingati hari ulang tahun Yayasan Al-Aitaam, siswa SMP Plus Al-Aitaam semakin rajin berlatih di bidang ekstrakurikuler dan lebih bersemangat menampilkan upacara adat, teater, angklung, rois, dan bidang ekstrakulikuler lainnya. Bukan hanya siswa yang bersemangat tampil, melainkan pula guru-guru pun ikut menampilkan kreasi seni yang disesuaikan dengan format acara. (Siti Nurhayati Barsasmy)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar